Melonjaknya Kasus Covid-19 Jadi Penyebab IHSG Jatuh 2,24 Persen dalam Sepekan

JAKARTA, – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 2,24 persen dalam sepekan, mekipun sore ini indeks ditutup menguat 2,13 persen pada level 4.945,79.

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan ada tiga hal yang menjadi penyebab IHSG mengalami penurunan dalam sepekan ini.

Beberapa sentimen tersebut antara lain, peningkatan kasus Covid-19 di seluruh dunia, pemberlakuan PSBB total di DKI Jakarta dan aliran dana asing yang terus keluar pasar domestik.

“Sepekan ini indeks memang rata-rata turun ya, karena di seluruh dunia juga turun, ini terjadi karena peningkatan jumlah kasus Covid-19 yang terjadi di banyak negara membuat kebijakan lockdown diberlakukan kembali,” kata Hans kepada , Jumat (24/9/2020).

Sementara itu, PSBB di Jakarta yang diberlakukan dinilai menjadi penyebab, lantaran Jakarta merupakan barometer Indonesia. Kebijakan yang diterapkan mendapat sentimen dari investor yang menyebabkan investasi mengalami penurunan, terlihat dari dana asing yang terus keluar dari pasar domestik.

Hans menilai, untuk mengantisipasi kondisi semakin parah maka peran serta pemerintah dalam membuat kebijakan butuh pemikiran yang dalam dan serius dengan menimbang berbagai aspek. 

“Sebenarnya pilihannya sekarang apakah pemerintah pilih pro kesehatan atau pro ekonomi. Jadi ini memang pilihan sulit dan kebijakan yang diterapkan harus efisien dan efektif, kalau enggak dana asing akan cenderung keluar (dari pasar domestik),” kata dia.