Lonjakan Covid 19 di Sulteng mulai mereda dan diharapkan segera menghilang. Hal ini ditandai dengan kesembuhan pasien yang semakin bertambah di Provinsi Sulawesi Tengah tersebut.
Juru Bicara Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) Covid 19 Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Moh Haris Kariming, mengemukakan bertambahnya jumlah pasien Covid 19 Sulteng yang sembuh.
“Hari ini 118 pasien Covid 19 dinyatakan sembuh sehingga secara kumulatif total pasien COVID-19 yang sembuh menjadi 5.863 orang,” ujarnya di Kota Palu (7/1).
Jubir Pusdatina Covid 19 Sulteng juga menyatakan bahwa 118 orang tersebut berasal dari sejumlah kabupaten dan kota, antara lain 51 orang di Kota Palu, 66 orang di Kabupaten Banggai, dan satu orang di Sigi.
Bagi pasien yang sembuh telah diizinkan pulang, namun harus menerapkan protokol kesehatan agar pencegahan penularan dan penyebaran virus korona tidak kembali terpapar.
“Sementara itu 37 orang terkonfirmasi positif Covid 19 hari ini antara lain tujuh orang di Palu, dua orang di Tolitoli dan Parigi Moutong, delapan orang di Morowali, tiga orang di Banggai, satu orang di Banggai Kepulauan dan Sigi dan 13 orang di Poso,”ujarnya.
Secara akumulasi, total pasien terkonfirmasi Covid 19 di Sulawesi Tengah sampai saat ini berjumlah 8.888 orang.
Haris menyebutkan hingga saat berita ini ditulis, total pasien Covid 19 di Sulteng yang meninggal dunia sampai berjumlah 210 orang.
“2.815 pasien COVID-19 saat ini menjalani karantina secara mandiri maupun di pusat pelayanan kesehatan milik pemerintah daerah setempat. Mari kita doakan agar mereka semua dapat sembuh,” katanya.
Haris Kariming juga meminta masyarakat untuk mendukung tim pengawas Dinas Kesehatan kabupaten dan kota di Sulteng. Terutama, bagi mereka yang melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif virus korona.
Selain itu, masyarakat Sulawesi Tengah harus menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan dan penyebaran Covid 19.
“Pencegahan yakni dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta menjauhi kerumunan. Langkah tersebut sangat penting dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid 19 di Sulteng,” katanya.
Tidak tanya itu, salah satu perusahaan industri di Sulawesi Tengah, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), menggelar vaksinasi Covid 19 khusus tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di Klinik PT IMIP. Vaksinasi tersebut diperuntukan bagi 104 nakes dan digelar selama dua hari, mulai tanggal 8-9 Februari 2021, yang berlangsung di ruang serbaguna Kantor PT IMIP, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.