Kemenag Sulteng: Aparatur perhatikan imbauan pemerintah di momen libur Maulid

Palu (ANTARA) –

Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Tengah mengingatkan aparatur di internalnya agar memperhatikan imbauan pemerintah serta tidak memanfaatkan hari libur dan cuti bersama di momen peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan guna menghindari penularan virus corona itu.

 

Kakanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke, di Palu, Senin mengatakan momen libur dan cuti bersama agar dimanfaatkan untuk berkumpul dengan keluarga atau berkegiatan di lingkungan masing-masing.

 

“Kemenag RI telah mengeluarkan Surat Edaran Menteri Agama nomor 47 tahun 2020 tentang antisipasi penyebaran COVID-19 pada masa libur dan cuti bersama, oleh karena itu para pegawai perlu mematuhi edaran ini,” ujar Rusman.

 

Jika perjalanan ke luar daerah terpaksa harus dilakukan,  kata dia, maka pedoman protokol kesehatan menjadi syarat utama wajib diterapkan, baik melakukan tes cepat atau rapid tes maupun swab tes sebagai mana yang telah diatur pemerintah sebagai bukti terbebas dari virus corona, guna menjaga orang lain dan keluarga.

 

Namun, lanjut dia, jika dalam proses deteksi hasilnya menunjukan reaktif atau positif, maka segera ambil tindakan isolasi mandiri atau melakukan karantina di ruangan khusus pasien COVID-19.

 

“Semua ini tergantung dari kesadaran kita bersama, olehnya perlu menjadi perhatian bersama apa yang telah diimbau pemerintah,” katanya.

 

Ia menyinggung kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, harus berpedoman pada protokol kesehatan COVID-19 yakni gunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir, penggunaan handsanitizer dan menjaga jarak fisik.

 

“Saya ingatkan kembali, imbauan ini harus diperhatikan oleh seluruh ASN Kemenag Sulteng, sehingga penyebaran wabah COVID-19 tidak meluas. Ini untuk kebaikan kita semua, termasuk keluarga dan seluruh masyarakat yang tinggal di lingkungan kita,” demikian Rusman.