MotoGP Emilia Romagna, Reaksi Bos Yamaha Saat Tahu Rossi Akan Start dari Baris Ketiga

– Massimo Meregalli menyesali kegagalan Valentino Rossi start dari barisan depan pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2020.

Sesi balapan MotoGP Emilia Romagna digelar malam ini, Minggu (20/9/2020) WIB, di Sirkuit Misano.

Yamaha lagi-lagi menempatkan pebalapnya di pole position, yakni Maverick Vinales, dari tim pabrikan Monster Energy.

Pebalap asal Spanyol itu mencatatkan waktu lap tercepat 1 menit 31,077 detik pada kualifikasi kemarin, Sabtu (19/9/2020).

Sementara itu, rekan setim Vinales, Valentino Rossi akan memulai balapan dari urutan ketujuh alias baris ketiga.

Menunggangi motor YZR-M1, Rossi hanya bisa membukukan waktu lap terbaiknya, 1 menit 31,436 detik, tertinggal 0,359 detik Vinales.

Kegagalan Rossi untuk memulai balapan dari baris depan turut disesalkan oleh Massimo Meregalli, Direktur Tim Monster Energy Yamaha.

Penyesalan Meregalli kian terlihat ketika melihat catatan waktu lap Rossi cuma terpaut 0,047 detik dari pebalap musim pertama alias rookie Red Bull KTM, Brad Binder, yang berada di urutan keenam.

“Sayangnya, Valentino Rossi kehilangan kesempatan berada di baris kedua setelah catatan waktunya terpaut 0,047 detik,” kata Meregalli, dilansir dari laman resmi Yamaha.

Sebab, Meregalli merasa Rossi telah menemukan kembali kepercayaan dirinya, terlebih setelah dia mampu membukukan waktu lap 0,2 detik lebih cepat dari hasil gabungan saat melaju di semua sektor.

“Terutama karena waktu idealnya, dengan menggabungkan semua sektor terbaiknya dia hampir 0,2 detik lebih cepat, bagaimanapun kepercayaan dirinya terhadap motor cukup baik,” ucap Meregalli menjelaskan.

Meski Rossi akan mengawali balapan dari urutan ketujuh, Meregalli optimistis pebalapnya itu bakal mampu membuat perbedaan saat menjalani balapan MotoGP Emilia Romagna 2020.

“Seperti yang ditunjukkan saat latihan bebas ketiga, kami tahu bahwa Valentino selalu bisa membawa sesuatu yang lebih pada hari Minggu,” kata Meregalli.

“Yang pasti, balapan ini akan menjadi balapan yang sulit, terutama pada dua akhir pekan balapan, tetapi kami akan bertarung dengan tekad 100 persen untuk mendapatkan hasil baik,” ucap dia menambahkan. (Agung Kurniawan).