• Seputar Sulawesi Tengah
    • Kota Palu
    • Banggai
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Buol
    • Kabupaten Donggala
    • Morowali
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Poso
    • Sigi
    • Tojo Una-Una
    • Tolitoli
  • Ekonomi
  • Sepakbola
  • Politik
- L -
Sulawesitengah.info
  • Seputar Sulawesi Tengah
    • Kota Palu
    • Banggai
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Buol
    • Kabupaten Donggala
    • Morowali
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Poso
    • Sigi
    • Tojo Una-Una
    • Tolitoli
  • Ekonomi
    Lewat Kerjasama Layanan BaaS, BCA Digital Bidik 20.000 Pengguna MRT Jakarta Jadi Nasabah Baru

    Lewat Kerjasama Layanan BaaS, BCA Digital Bidik 20.000 Pengguna MRT Jakarta Jadi Nasabah Baru

    [POPULER MONEY] Siapa Pemilik Holland Bakery Sebenarnya? | Harga Tiket Kereta Panoramic

    [POPULER MONEY] Siapa Pemilik Holland Bakery Sebenarnya? | Harga Tiket Kereta Panoramic

    Kereta Api Panoramic Kembali Beroperasi Februari 2023, Ini Harga Tiketnya

    Kereta Api Panoramic Kembali Beroperasi Februari 2023, Ini Harga Tiketnya

  • Sepakbola
    Jadwal Drawing Piala Dunia U20 2023 Digelar 1 April

    Jadwal Drawing Piala Dunia U20 2023 Digelar 1 April

    Klasemen Liga Italia: Juventus-Milan Tumbang, Napoli Kian Nyaman di Puncak

    Klasemen Liga Italia: Juventus-Milan Tumbang, Napoli Kian Nyaman di Puncak

    Indonesia Masters 2023: Jojo Nostalgia Jadi Penonton, Dukungan di Istora Tak Pernah Kendur

    Jonatan Vs Chico di Final Indonesia Masters 2023: Laga Bersejarah dari Mereka yang Pantang Menyerah

    Indonesia Masters 2023: Jojo Nostalgia Jadi Penonton, Dukungan di Istora Tak Pernah Kendur

    Indonesia Masters 2023: Jojo Nostalgia Jadi Penonton, Dukungan di Istora Tak Pernah Kendur

    Ban Kapten Mbappe Picu Masalah, PSG Akui Salah Komunikasi

    Ban Kapten Mbappe Picu Masalah, PSG Akui Salah Komunikasi

    Indonesia Masters 2023, Cara Fajar Alfian Usir Bosan di Tengah Jadwal Padat

    Indonesia Masters 2023, Cara Fajar Alfian Usir Bosan di Tengah Jadwal Padat

    Alasan Persib vs Borneo FC Tanpa Penonton

    Alasan Persib vs Borneo FC Tanpa Penonton

    Indonesia Masters 2023: Saat Rindu Ginting ke Momota Berbalas

    Indonesia Masters 2023: Saat Rindu Ginting ke Momota Berbalas

    Messi Tak Mau Perpanjang Kontrak di PSG karena Ingin Kembali ke Barcelona

    Messi Tak Mau Perpanjang Kontrak di PSG karena Ingin Kembali ke Barcelona

  • Politik
    Muhaimin Iskandar Usul Pemilihan Langsung Gubernur Dihapus

    Muhaimin Iskandar Usul Pemilihan Langsung Gubernur Dihapus

    Jokowi Akui Tak Pengaruhi Kaesang Masuk Dunia Politik

    Jokowi Akui Tak Pengaruhi Kaesang Masuk Dunia Politik

    Kaesang Mau Terjun ke Politik, Hasto: Satu Keluarga Tak Bisa Pilih Partai Berbeda

    Kaesang Mau Terjun ke Politik, Hasto: Satu Keluarga Tak Bisa Pilih Partai Berbeda

    Respons Ganjar soal Kabar Kaesang Terjun ke Dunia Politik

    Respons Ganjar soal Kabar Kaesang Terjun ke Dunia Politik

    Ganjar Pranowo Mengaku Syok dan Bingung Kaesang Ingin Cicipi Dunia Politik

    Ganjar Pranowo Mengaku Syok dan Bingung Kaesang Ingin Cicipi Dunia Politik

    Tanggapan Masyarakat soal Kaesang Berencana Terjun ke Politik

    Tanggapan Masyarakat soal Kaesang Berencana Terjun ke Politik

    Isu Dinasti Politik jika Kaesang Terjun Politik, FX Rudy: Enggak, karena Ada Kompetisi

    Isu Dinasti Politik jika Kaesang Terjun Politik, FX Rudy: Enggak, karena Ada Kompetisi

    Kaesang Tertarik Terjun Politik, Ini Respons Jokowi dan Gibran

    Kaesang Tertarik Terjun Politik, Ini Respons Jokowi dan Gibran

    Gibran Tak Khawatir jika Keluarganya Dianggap Mendirikan Dinasti Politik

    Gibran Tak Khawatir jika Keluarganya Dianggap Mendirikan Dinasti Politik

No Result
View All Result
  • Seputar Sulawesi Tengah
    • Kota Palu
    • Banggai
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Buol
    • Kabupaten Donggala
    • Morowali
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Poso
    • Sigi
    • Tojo Una-Una
    • Tolitoli
  • Ekonomi
    Lewat Kerjasama Layanan BaaS, BCA Digital Bidik 20.000 Pengguna MRT Jakarta Jadi Nasabah Baru

    Lewat Kerjasama Layanan BaaS, BCA Digital Bidik 20.000 Pengguna MRT Jakarta Jadi Nasabah Baru

    [POPULER MONEY] Siapa Pemilik Holland Bakery Sebenarnya? | Harga Tiket Kereta Panoramic

    [POPULER MONEY] Siapa Pemilik Holland Bakery Sebenarnya? | Harga Tiket Kereta Panoramic

    Kereta Api Panoramic Kembali Beroperasi Februari 2023, Ini Harga Tiketnya

    Kereta Api Panoramic Kembali Beroperasi Februari 2023, Ini Harga Tiketnya

  • Sepakbola
    Jadwal Drawing Piala Dunia U20 2023 Digelar 1 April

    Jadwal Drawing Piala Dunia U20 2023 Digelar 1 April

    Klasemen Liga Italia: Juventus-Milan Tumbang, Napoli Kian Nyaman di Puncak

    Klasemen Liga Italia: Juventus-Milan Tumbang, Napoli Kian Nyaman di Puncak

    Indonesia Masters 2023: Jojo Nostalgia Jadi Penonton, Dukungan di Istora Tak Pernah Kendur

    Jonatan Vs Chico di Final Indonesia Masters 2023: Laga Bersejarah dari Mereka yang Pantang Menyerah

    Indonesia Masters 2023: Jojo Nostalgia Jadi Penonton, Dukungan di Istora Tak Pernah Kendur

    Indonesia Masters 2023: Jojo Nostalgia Jadi Penonton, Dukungan di Istora Tak Pernah Kendur

    Ban Kapten Mbappe Picu Masalah, PSG Akui Salah Komunikasi

    Ban Kapten Mbappe Picu Masalah, PSG Akui Salah Komunikasi

    Indonesia Masters 2023, Cara Fajar Alfian Usir Bosan di Tengah Jadwal Padat

    Indonesia Masters 2023, Cara Fajar Alfian Usir Bosan di Tengah Jadwal Padat

    Alasan Persib vs Borneo FC Tanpa Penonton

    Alasan Persib vs Borneo FC Tanpa Penonton

    Indonesia Masters 2023: Saat Rindu Ginting ke Momota Berbalas

    Indonesia Masters 2023: Saat Rindu Ginting ke Momota Berbalas

    Messi Tak Mau Perpanjang Kontrak di PSG karena Ingin Kembali ke Barcelona

    Messi Tak Mau Perpanjang Kontrak di PSG karena Ingin Kembali ke Barcelona

  • Politik
    Muhaimin Iskandar Usul Pemilihan Langsung Gubernur Dihapus

    Muhaimin Iskandar Usul Pemilihan Langsung Gubernur Dihapus

    Jokowi Akui Tak Pengaruhi Kaesang Masuk Dunia Politik

    Jokowi Akui Tak Pengaruhi Kaesang Masuk Dunia Politik

    Kaesang Mau Terjun ke Politik, Hasto: Satu Keluarga Tak Bisa Pilih Partai Berbeda

    Kaesang Mau Terjun ke Politik, Hasto: Satu Keluarga Tak Bisa Pilih Partai Berbeda

    Respons Ganjar soal Kabar Kaesang Terjun ke Dunia Politik

    Respons Ganjar soal Kabar Kaesang Terjun ke Dunia Politik

    Ganjar Pranowo Mengaku Syok dan Bingung Kaesang Ingin Cicipi Dunia Politik

    Ganjar Pranowo Mengaku Syok dan Bingung Kaesang Ingin Cicipi Dunia Politik

    Tanggapan Masyarakat soal Kaesang Berencana Terjun ke Politik

    Tanggapan Masyarakat soal Kaesang Berencana Terjun ke Politik

    Isu Dinasti Politik jika Kaesang Terjun Politik, FX Rudy: Enggak, karena Ada Kompetisi

    Isu Dinasti Politik jika Kaesang Terjun Politik, FX Rudy: Enggak, karena Ada Kompetisi

    Kaesang Tertarik Terjun Politik, Ini Respons Jokowi dan Gibran

    Kaesang Tertarik Terjun Politik, Ini Respons Jokowi dan Gibran

    Gibran Tak Khawatir jika Keluarganya Dianggap Mendirikan Dinasti Politik

    Gibran Tak Khawatir jika Keluarganya Dianggap Mendirikan Dinasti Politik

No Result
View All Result
Sulawesitengah.info
No Result
View All Result
Home Politik

Dubes RI Hajriyanto: Krisis Mengubah Budaya Politik di Lebanon Halaman all

October 1, 2020
in Politik
Reading Time: 4 mins read
0
Dubes RI Hajriyanto: Krisis Mengubah Budaya Politik di Lebanon Halaman all
0
SHARES
6
VIEWS
Bagikan Berita Ini

BEIRUT, – Menurut Duta Besar LBBP RI H. Hajriyanto Y. Thohari M.A, di Beirut dalam Kuliah Umum Dinamika Bahasa, Sastra dan Geo-Budaya Arab Kontemporer di Lebanon, semua krisis yang dialami Lebanon telah mengubah kebudayaan politik mereka.

Menjawab pertanyaan jurnalis pada kuliah umum yang digelar virtual, Senin (28/9/2020) Dubes Hajriyanto mengatakan bahwa intinya, ledakan masif di Beirut adalah puncak dari segala krisis yang terjadi.

Baca Juga :

Perancis Vs Maroko, Lloris Waspadai Kebisingan Fans Singa Atlas

Piala Dunia 2022: Jalan Berliku Giroud, “Jimat” Lini Depan Perancis

“Lebanon sedang tidak punya Kabinet yang definitif dan ledakan (masif) terjadi dalam suasana itu,” Ungkap Dubes Hajriyanto dalam acara yang digelar Prodi Bahasa dan Sastra Arab Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta tersebut.

“Akibat krisis ekonomi, pandemi Covid-19, dan ledakan itu, telah mengubah (Lebanon) dalam banyak hal. Salah satunya (dalam) budaya politik.”

Dubes Hajriyanto menjelaskan bahwa dalam kebudayaan politik, kepercayaan (rakyat) pada pemerintah Lebanon menurun.

Budaya politik Arab Klasik nyaris sudah tidak tampak lagi, terlebih negara yang paling responsif adalah Barat, Perancis.

“Negara-negara Arab kaya membantu secara finansial yang terbatas, kemanusiaan, tapi yang mengawal reformasi pasca ledakan adalah Perancis. Presiden (Emanuel) Macron itu… seperti menjadi pemimpin yang mereformasi Lebanon. Dia menjalankan konferensi bagaimana me-recovery Lebanon, bagaimana dia mensyaratkan bantuan jika Lebanon melakukan reformasi politik dan ekonomi (dan) memang Lebanon punya hubungan khusus dengan perancis…” terang Dubes Hajriyanto.

Menurut Dubes kelahiran Karanganyar ini, Macron begitu dielu-elukan oleh rakyat Lebanon terutama di Beirut.

“Secara interpretatif, dalam aliran antropologi kebudayaan, aliran interpretatif adalah aliran yang melihat perubahan-perubahan kebudayaan dari aspek perilaku yang ditunjukkan dalam mengekspresikan pandangan. Tampak perubahan kebudayaan yang serius di Lebanon pasca ledakan itu,” ujar Dubes Hajriyanto.

Dia juga menerangkan bahwa dampak perekonomian juga telah mengawali kehancuran Lebanon sampai hari ini.

“Beberapa stasitun TV, majalah yang (berkualitas) bagus kini gulung tikar akibat krisis ekonomi. Beberapa media online juga mengalami gangguan bahkan banyak yang gulung tikar. Penerbitan juga banyak terkena dampak,” imbuhnya.

Kini, dalam waktu kurang dari setahun, Lebanon telah dilanda krisis ekonomi, protes massa, keterpurukan finansial dan wabah virus corona.

Semua itu seakan masih “kurang” sampai ledakan masif terjadi di pelabuhan Beirut pada Selasa 4 Agustus 2020 lalu.

AFP/STR Pengunjuk rasa terlibat ricuh dengan petugas keamanan saat demo memprotes ledakan yang terjadi Selasa lalu, di pusat kota Beirut, Lebanon, Sabtu (8/8/2020). Unjuk rasa tersebut merupakan bentuk kemarahan warga kepada pemerintah Lebanon yang dianggap lalai, menyusul ledakan besar di Beirut pada 4 Agustus lalu yang merenggut ratusan korban jiwa.

Semuanya tampak menakutkan. Meski banyak warganya terus berharap akan perbaikan dari segala aspek di negara itu, namun agaknya, hari-hari yang lebih gelap masih akan terus berdatangan.

Melansir Associated Press (AP), cadangan devisa negara itu mengering, mata uang lokal diperkirakan akan semakin turun.

Warga Lebanon yang separuhnya berada dalam kemiskinan, akan segera menghadapi lompatan lagi dalam harga bahan makanan pokok. Termasuk, meningkatnya insiden bentrokan bersenjata antara kelompok yang bersaing.

Politisi yang berselisih tidak dapat membentuk pemerintahan, menempatkan dana talangan internasional di luar jangkauan.

Pekan lalu, inisiatif Perancis untuk membentuk pemerintah penyelamat khusus berantakan ketika faksi politik terpecah di sepanjang garis patahan yang sudah dikenal, isu sektarian, diperdalam oleh persaingan AS-Iran.

Presiden Macron mengatakan ia tidak akan membiarkan bantuan diterima oleh tangan-tangan yang korup.Reuters via BBC Indonesia Presiden Macron mengatakan ia tidak akan membiarkan bantuan diterima oleh tangan-tangan yang korup.

Kerusakan politik dan ekonomi yang menyatu dapat menyebabkan pergolakan sosial yang hebat.

“Tanpa perubahan besar dalam kalkulasi politik kedua belah pihak, beberapa minggu mendatang akan menghadapi kebuntuan yang berkelanjutan, pemerintahan sementara yang tidak memiliki kemampuan untuk melaksanakan reformasi serius, dan percepatan keruntuhan ekonomi,” kata Mike Azar, mantan profesor keuangan di Johns Hopkins SAIS dikutip AP.

Rencana Presiden Perancis Emmanuel Macron secara luas dipandang sebagai kesempatan terakhir untuk mencarikan jalan keluar dari krisis terparah Lebanon sejak perang saudara 1975-1990.

Hal ini termasuk jangka waktu enam bulan bagi pemerintah kecil yang terdiri dari para ahli non-partisan untuk melaksanakan reformasi.

Karena tidak percaya pada para pemimpin terkenal Lebanon yang korup, Barat telah menghasilkan miliaran dollar bantuan yang bergantung pada reformasi tersebut.

Perdana Menteri Lebanon Mustapha Adib berbicara kepada wartawan di Istana Kepresidenan di Baabda, timur Beirut, Lebanon, Senin, (31/8/2020). Adib mengatakan, prioritas utamanya adalah segera membentuk pemerintahan yang mampu melaksanakan reformasi penting untuk mendapatkan kembali kepercayaan dari masyarakat Lebanon dan internasional.AP Photo/Bilal Hussein Perdana Menteri Lebanon Mustapha Adib berbicara kepada wartawan di Istana Kepresidenan di Baabda, timur Beirut, Lebanon, Senin, (31/8/2020). Adib mengatakan, prioritas utamanya adalah segera membentuk pemerintahan yang mampu melaksanakan reformasi penting untuk mendapatkan kembali kepercayaan dari masyarakat Lebanon dan internasional.

Politisi Lebanon awalnya berkomitmen pada rencana tersebut dan menunjuk perdana menteri baru, Mustapha Adib, yang berjanji untuk membentuk Kabinet dalam waktu dua minggu.

Untuk menghindari “tawar-menawar politik” di antara faksi-faksi di kementerian, Adib mencoba memilih sendiri nama-nama untuk membentuk pemerintahan.

Tetapi dua partai utama Syiah, Hezbollah dan Amal, menuduhnya bertindak atas nama saingan politik lokal mereka.

 

Mereka bersikeras menunjuk anggota Syiah di Kabinet dan mempertahankan Kementerian Keuangan untuk sekte mereka. Adib menolak klaim itu dan mengundurkan diri pada Sabtu pekan lalu (26/9/2020).

Sementara itu, pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah meningkatkan kampanye tekanan maksimumnya terhadap Iran dan milisi proksi, termasuk Hezbollah, jelang pemilihan umum presiden AS pada 3 November mendatang, meningkatkan tegangan antara AS-Iran.

 

#Dubes #Hajriyanto #Krisis #Mengubah #Budaya #Politik #Lebanon #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: Drs HajriyantoDubes RI untuk LebanonEmanuel MacronHajriyanto Y Thoharikrisis Lebanonkrisis lebanon dan perubahan politikLebanonledakan beirutledakan beirut lebanon 2020Mustapha AdibPerancisupdate lebanon
Previous Post

Pengamat MotoGP Remehkan Valentino Rossi karena Faktor Usia Halaman all

Next Post

DPRD minta Pemkot Palu beri contoh dalam penerapan protokol COVID-19

Related Posts

Perancis Vs Maroko, Lloris Waspadai Kebisingan Fans Singa Atlas
Olahraga

Perancis Vs Maroko, Lloris Waspadai Kebisingan Fans Singa Atlas

December 14, 2022
Piala Dunia 2022: Jalan Berliku Giroud, “Jimat” Lini Depan Perancis
Olahraga

Piala Dunia 2022: Jalan Berliku Giroud, “Jimat” Lini Depan Perancis

November 23, 2022
18 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Tandukan Zidane, Sebuah Perpisahan Menyakitkan
Olahraga

18 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Tandukan Zidane, Sebuah Perpisahan Menyakitkan

November 2, 2022
Hasil French Open 2022: Bangkit di Tengah Tekanan, Rehan/Lisa ke Semifinal
Olahraga

Hasil French Open 2022: Bangkit di Tengah Tekanan, Rehan/Lisa ke Semifinal

October 28, 2022
Main 59 Menit di French Open 2022, Jonatan Christie Akui Kelelahan
Olahraga

Main 59 Menit di French Open 2022, Jonatan Christie Akui Kelelahan

October 27, 2022
French Open 2022: Kata Shesar Hiren Usai Tumbangkan Tunggal Putra Terbaik Malaysia
Olahraga

French Open 2022: Kata Shesar Hiren Usai Tumbangkan Tunggal Putra Terbaik Malaysia

October 26, 2022
Jadwal French Open 2022: Termauk Jojo, 8 Wakil Indonesia Main Hari Ini
Olahraga

Jadwal French Open 2022: Termauk Jojo, 8 Wakil Indonesia Main Hari Ini

October 24, 2022
Next Post
DPRD minta Pemkot Palu  beri contoh dalam penerapan protokol COVID-19

DPRD minta Pemkot Palu beri contoh dalam penerapan protokol COVID-19

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

paket sembako IMIP

Ratusan Paket Sembako Lebaran Diluncurkan IMIP

May 8, 2021
Menperin: Ketersediaan Listrik Sangat Berpengaruh pada Keberhasilan Peta Jalan Making Indonesia 4.0

Menperin: Ketersediaan Listrik Sangat Berpengaruh pada Keberhasilan Peta Jalan Making Indonesia 4.0

November 4, 2020
IMIP gelar vaksinasi covid-19

Wujud Kepedulian IMIP Gelar Vaksinasi Covid-19

February 8, 2021
IMIP benahi pendidikan morowali

Gelar Workshop di Bahodopi, PT IMIP Bantu Kompetensi Peningkatan Pendidik PAUD

September 29, 2021
Barometer Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Barometer Pertumbuhan Ekonomi Nasional Ada di Pulau Sulteng

November 11, 2020
lowongan kerja palsu PT IMIP

Hati-hati! Beredar Lowongan Kerja Palsu Mengatasnamakan PT IMIP

December 13, 2021
pelaku industri nikel

Membuktikan Perjuangan Pelaku Industri Nikel

May 6, 2021
Sulawesitengah.info

Platform Media Berita Sulawesi Tengah

Artikel Terbaru

  • Bupati Bangkep upayakan semua puskesmas-rumah sakit jadi BLUD
  • MUI membantu UMKM di Parigi Moutong miliki sertifikat halal
  • Pengacara: PT ANA bukan perusahaan ilegal
  • Pemprov Sulteng terus berupaya penuhi hak disabilitas atas pendidikan
  • Pemerintah Kabupaten Parigi kembangkan durian sebagai komoditas unggulan daerah
No Result
View All Result
  • Seputar Sulawesi Tengah
    • Kota Palu
    • Banggai
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Buol
    • Kabupaten Donggala
    • Morowali
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Poso
    • Sigi
    • Tojo Una-Una
    • Tolitoli
  • Ekonomi
  • Sepakbola
  • Politik

© 2020 @sulawesitengahinfo - L